Gunungkidul – Indotodays.com
Khonsa Ummu Zubari (19) gadis asal Padukuhan Ngrunggo Getas, RT 36/RW 03, Kalurahan Getas, Kapanewonan Playen Gunungkidul kini tak diketahui rimbanya. Remaja ini pergi meninggalkan rumah tanpa pamit sejak Kamis (11/2/2021) dinihari.
Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan menyebutkan, Kamis dinihari sekitar pukul 00.30 WIB, Muryadi (51) ayah gadis tersebut masih melihat anaknya berada di kamar sembari memainkan telepon genggamnya. Karena tak ada yang janggal, Muryadi lantas memutuskan untuk tidur di kamarnya sendiri.
Kamis pagi sekitar pukul 05.30 WIB, saat Muryadi berniat membangunkan anaknya untuk diminta sholat subuh, ternyata yang bersangkutan sudah tidak ada di dalam kamar. Muryadi sudah berusaha mencari keberadaan anaknya di sekeliling rumah mereka namun tak kunjung menemukannya.
Bahkan keluarga besar Muryadi sudah menanyakan keberadaan Khonsa ke teman-temannya. Namun keberadaan gadis tersebut tak kunjung ditemukan. Hampir semua temannya tidak mengetahui keberadaan Khonsa saat itu.
Sebelum pergi meninggalkan rumah, Khonsa nampaknya sudah menyempatkan diri menulis surat untuk keluarganya. Khonsa mengatakan jika ia pergi untuk menyelesaikan permasalahan yang menyangkut dirinya.
Dalam surat tersebut, Khonsa menyebut jika dirinya akan dijemput mobil berwarna merah. Khonsa juga berpesan agar keluarganya tidak perlu mencarinya karena akan berada di tempat yang aman. Keluarganya juga diminta untuk tidak melaporkan peristiwa tersebut ke pihak berwajib.
Karena sudah 3 hari tak kunjung ditemukan, pihak keluarga akhirnya melaporkan peristiwa hilangnya anak gadis mereka ke polisi. Mereka sudah putus asa sehingga berharap pihak kepolisian bisa membantu mereka melakukan pencarian.
Kapolsek Playen, AKP Hajar Wahyudi ketika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Saat ini pihaknya tengah melakukan penelusuran keberadaan gadis tersebut. Pihaknya juga menggali informasi terhadap pihak-pihak yang diperkirakan mengetahui peristiwa hilangnya anak gadis tersebut.
“Kami mengamankan surat dari korban yang ditulis tangan,” ujarnya, Minggu (14/2/2021).
Hajar menambahkan, berdasarian informasi dari mantan pacar korban dengan nama FB Mikel, korban sempat curhat dengan yang bersangkutan. Saat itu Khonsa mengatakan tengah dirundung masalah dan akan pergi meninggalkan rumah. Khonsa mengaku akan dijemput menggunakan mobil warna merah oleh temannya yang bernama Dani, warga Solo.
Baca Juga : Kakorlantas Polri Pastikan Arus Libur Imlek di Kawasan Puncak Lancar, Aman dari Covid-19
Dan berdasarkan informasi warga Getas menyebutkan mereka sempat melihat mobil mencurigakan dengan nopol B dan warna merah. Mobil tersebut bermerk calya/sigra terparkir di tempat gelap di timur rumah korban.
“Kata pihak keluarga sampai saat ini nomor korban masih aktif dan mengabari orangtua bahwa sekarang berada di tol Cipali,” tambahnya. (Red)
Sumber : Kumparan.com