Indotodays.com – Langkat. Terkait adanya issu dugaan maraknya Parengkol alias Penipuan online serta dugaan peredaran Narkoba di Lapas Narkotika Hinai Langkat, yang sudah berulang kali diberitakan, namun kuat dugaan ada keterlibatan sejumlah pimpinan di Lapas tersebut yang hingga sampai saat ini masih ada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang masih kendalikan Bisnis di Lapas tersebut. Sabtu, (25/11/2023).
Sebelumnya, diberitakan bahwa salah Seorang WBP yang bernama Aang Rao alias Deni Platini Rao diduga kuat bos Peredaran Narkoba di Lapas Narkotika Hinai Langkat itu, namun Aang Rao informasinya dipindahkan ke Lapas Siborongborong. Akan tetapi ada muncul nama WBP yang jadi pengganti Aang Rao di Lapas Narkotika Hinai Langkat itu.
Disebut bernama Wahyu salah satu WBP anggota Aang Rao yang informasinya Wahyu menjadi pengedar Narkoba di Lapas itu. Sementara itu Bosnya atau pemegang bendera bisnis Haram bernama Nanang blok t5 kamar 11.
“Setelah pemberitaan orng Abang, Aang di pindahkan, sekarang anggota Aang Rao yang main. Namanya Wahyu, tapi yang pegang bendera Narkoba di Lapas ini, namanya Nanang,” kata sumber yang juga sebagai informan yang juga salah satu WBP.
Sumber juga mengatakan bahwa selain Peredaran Narkoba, ada juga Bos Parengkol alias Penipuan Online yang di sebut bernama Bambang ismanto alias Bengbeng alias Bembeng, dulu sekamar dengan Aang Rao alias Deni Platini Rao di Kamar 15 blok T3.
“Sekarang Bambang bos Parengkol di Lapas ini sudah di pindahkan ke blok t5 kamar nomor 5.” Kata Sumber.
Beranikah KPLP memindahkan WBP tersebut ke Lapas yang lebih ketat lagi? Sementara itu, hingga sampai saat ini KPLP Lapas Narkotika Hinai tersebut bungkam dan belum memberikan tanggapan terkait WBP yang bernama Wahyu, Nanang dan Bambang tersebut, kuat dugaan bahwa Bos Parengkol dan Bos Peredaran Narkoba di dalam Lapas tersebut disinyalir ada kesengajaan.
Selain itu, saat Awak media ini melakukan Konfirmasi ke Dirkamtib Pemasyarakatan terkait dugaan bisnis Penipuan Online dan dugaan Bisnis Peredaran Narkoba serta mengkonfirmasi terkait KPLP Lapas Narkotika Langkat yang enggan menjawab konfirmasi awak media ini. Dirkamtib mengatakan akan berkomunikasi dengan pihak Lapas Narkotika Hinai Langkat.
“Mat sore kami coba komunikasikan dulu mas ya,” kata Dirkamtib Pemasyarakatan itu, lewat Pesan WhatsApp.
Sementara itu, hingga berita ini diterbitkan Kakanwilkumham Sumut belum memberikan tanggapan terkait di Lapas Narkotika Hinai tersebut. (Tim/Red)