Indotodays.com – Labuhan Batu. Menjelang bulan suci Ramadhan, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Rantauprapat, Khairul Bahri Siregar mengumpulkan seluruh Warga Binaan di Lapangan Utama Lapas guna menyampaikan arahan penting terkait perubahan pola kehidupan di dalam Lapas selama bulan puasa. Kamis, (27/02/2025).
Dalam arahannya, Kalapas menegaskan adanya perubahan dalam jadwal Layanan Kunjungan dan Penitipan makanan bagi Warga Binaan yang selama bulan suci ramadhan.
Adapun jadwal layanan kunjungan tatap muka dilaksanakan, setiap hari Senin sampai Kamis Pada pukul 09.00 Wib sampai Pukul 11.00 Wib.
Sementara itu untuk penitipan makanannya dilakukan pada siang hari pukul 14.00-16.00 Wib Hari Senin-Sabtu.
Selain membahas perubahan alur layanan kunjungan, Kalapas juga mengajak seluruh Warga Binaan untuk menjaga kebersihan lingkungan, baik di dalam kamar hunian maupun di area umum lainnya.
Kebersihan ini menjadi tanggung jawab bersama agar suasana Ramadhan tetap kondusif dan nyaman bagi seluruh penghuni Lapas.
Dalam kesempatan tersebut, Kalapas Rantauprapat juga mengingatkan kembali tentang 13 program akselerasi yang dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto.
Program tersebut menekankan pemberantasan peredaran narkoba, penggunaan handphone, serta tindak penipuan yang dapat terjadi di dalam Lapas.
Kalapas menegaskan bahwa ia tidak ingin ada satu pun Warga Binaan yang terlibat dalam pelanggaran tersebut. la juga menyampaikan bahwa Wartelsuspas (Warung Telekomunikasi Khusus Lapas) akan segera diberlakukan dengan lebih baik untuk mendukung komunikasi yang legal dan transparan.
“Jika ada keluhan atau hal yang perlu disampaikan, jangan ragu untuk melaporkannya kepada kami. Saya mewakili seluruh pegawai Lapas Rantauprapat ingin mengucapkan mohon maaf lahir dan batin. Semoga bulan Ramadhan ini membawa keberkahan bagi kita semua,” tutupnya.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan suasana Ramadhan di Lapas Rantauprapat tetap berjalan dengan penuh kekhusyukan dan kedamaian, serta meningkatkan kebersamaan dan disiplin di antara Warga Binaan. (Red)