Indotodays.com – Simalungun. Kartel Narkoba besar di kawasan Beringin, Nagori Sinaksak, Kabupaten Simalungun, SUMUT seperti kucing-kucingan. Bisnis narkotika jenis sabu buka saat petugas Polisi lengah, tutup ketika kerap diberitakan awak media.
“Kek gitu lah keadaan sekarang bang. Kadang buka, kadang tutup,” beber narasumber. Sabtu (27/4/2024) jam 16.00 WIB.
Dikatakannya, ada beberapa nama bandar sabu yang dianggap siluman yang merusak mental kawula muda. Mereka adalah Bodong, Ndoko dan Tompel.
“Kalau anggotanya si Oki dan Usuf,” ucapnya mengatakan bahwa di Gang Sehat merupakan lokasi yang empuk mereka jadikan transaksi jual narkoba.
Tepat di samping RM Top beringin. Sebagian anggota kerja mereka ditugaskan untuk memata-matai bila ada orang yang dianggap mencurigakan atau disebut Kenziro.
“Enggak nentu juga. Kadang mau juga di rambungan depan Sekolah MTs YMI. Si Tompel itu dia sekalian koordinator,” beberapa sumber menambahkan.
Ketika ditanya apakah tempat lama seperti di Lorong 7 Sinaksak masih dijadikan lokasi transaksi? sumber dengan lantang membenarkan bisnis haram tersebut.
“Ada. Memang tempat lama itu. Polisi maunya patroli, tapi Kenziro orang itu uda dapat info luan,” jelas sumber yang merasa resah akan peredaran narkoba disana.
Sampai berita ini dimuat, mohon kepada Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala dan Kasat Narkoba AKP Irfan Pane komitmen memberantas narkoba di kawasan Beringin Sinaksak, Kabupaten Simalungun. (Tim/Red)