Indotodays.com – Lubuk Pakam. Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Lubuk Pakam Kementerian Hukum dan HAM Kantor Wilayah Sumatera Utara lakukan skriing TB dan HIV massal pada Jumat, (26/04/2024).
Kegiatan yang telah berlangsung sejak Kamis, 25 April 2024 kemarin merupakan kerjasama antara pihak Lapas Lubuk Pakam dengan beberapa Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) disekitar Lapas. Adapun puskesmas yang membantu Lapas dalam penyelenggaraan skrining ini yakni Puskesmas Pagar Merbau, Dalu X, Tanjung Morawa, Pagar Jati dan Lubuk Pakam.
Dalam keterangan yang dihimpun oleh Tim Humas Lapas kepada Horas Siregar Kasi Binadik dan Giatja menyampaikan bahwa kegiatan skrining massal yang dilakukan oleh Lapas Lubuk Pakam kepada seluruh WBP merupakan sebuah target tahunan yang memang harus dicapai.
“Hal ini dilakukan mengingat banyak tempat yang menjadi check point sebelum seseorang tersangka/terdakwa/terpidana memasuki Lapas. Ada yang berada di Polsek ada yang di Polres dengan berbagai macam latar belakang kehidupan Kesehatan yang tidak pernah kita ketahui. Untuk itulah mengapa kegiatan skring ini dilakukan.” Ujar Horas.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Tri Sumarni Siboro selaku dokter pada Lapas Lubuk Pakam. Tri menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan hal yang krusial terlebih bagi Lapas sendiri. Kita tidak pernah tau Riwayat penyakit setiap WBP yang masuk ke dalam Lapas. Jika pada akhirnya seorang WBP terinfeksi baik TB maupun HIV tentu saja pihak Lapas akan menempatkan ia WBP di ruangan khusus dan memberikan treatment (perawatan) yang baik bagi WBP tersebut. Kita juga kan berkoordinasi dengan Puskesmas sekitar Lapas terkait perobatan yang baik.
“Semoga kegiatan yang kita lakukan hari ini berdampak bagi Lapas Lubuk Pakam dalam menempatkan WBPnya berdasarkan Riwayat penyakit sehingga angka pengidap TB/HIV pada Lapas Lubuk Pakam dapat ditekan terlebih dihindarkan.” Tutup Tri. (Red)
